Tanggamus—Warga Pedukuhan Tulung Langok, Waysom dan sekitarnya kecewa kepada Pemkab Tanggamus yang hingga pertengahan 2021 belum juga ada realisasi perbaikan jalan penghubung setempat yang kini makin parah kerusakannya.
Menurut Wen salah seorang pengguna jalan warga Kotaagung, bahwa jalan yang merupakan penghubung dari Kota Agung ke areal Perkantoran Pemkab Tanggamus Kecamatan Kota Agung Timur itu, kerusakannya semakin parah kisaran 400 meter diruas Waysom-Tulung Langok.
Sebenarnya, adapun kerusakan jalan tersebut sudah sejak beberapa tahun lalu, namun tidak ada respon dari Pemerintah untuk melakukan perbaikan saat itu.
Adapun kerusakan jalan tersebut sudah di ketahui oleh pejabat dinas terkait dan pernah menjanjikan akan diperbaiki dan dibangun.
Bahkan Kepala Daerah yakni Bupati juga telah mengetahui dan pernah menjanjikan akan memperbaiki jalan tersebut pada tahun 2021 ini.
“Saat itu ada penyerahan bedah rumah di daerah sini, Bupati ditanya warga terkait kerusakan jalan, lalu Bupati berjanji akan memperbaiki tahun ini. Tapi sampai sekarang belum juga ada realisasinya, mudah mudahan Bupati bisa menepati janji nya, ” katanya, Selasa (04/08/2021).
Sementara Aswadi warga sekitar mengatakan, saat ini menjadi pertanyaan warga ada apa Pemkab sepertinya tidak memperhatikan harapan masyarakat. Padahal jalan tersebut akses satu satunya warga untuk menggerakkan roda perekonomian.
“Ya, harapan kami pemerintah dapat segera menindak lanjuti harapan warganya, kita juga warga Tanggamus yang taat membayar pajak dan selalu patuh peraturan. Dan harapan kami Pemkab segera dapat memenuhi janjinya kepada warga kami, ” ujarnya.
Aswadi menambahkan kerusakan semakin diperparah dengan hilir mudiknya kendaraan besar dan alat berat saat pembangunan Gedung Olahraga (GOR) Kabupaten.
“Apakah Pemerintah tidak melihat atau memang pura pura tidak melihat, kerusakan semakin parah, ditambah jalan tersebut tidak ada drainase, itu sudah menyalahi aturan tata ruang,” keluhnya.
Sementara penjabat dinas terkait belum bisa dikonfirmasi, karena masih suasana pandemi. (LB).