TANGGAMUS – Antusias masyarakat sangat tinggi berbelanja di Pasar Murah Bersubsidi yang di gelar Pemkab Tanggamus melalui Dinas Koperasi UMKM Perindustrian Dan Perdagangan (Diskoperindag).
Pasalnya baru saja selesai di Launching oleh Bupati Tanggamus Hj Dewi Handajani, SE, MM di Lapangan Pekon Kalirejo, Kecamatan Wonosobo, barang barang sudah habis terjual dalam hitungan jam ludes di beli warga.
Antusias warga masyarakat ini cukup beralasan sebab Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanggamus mensubsidi hampir separuh harga yang seharusnya yang di bayar warga setiap satu paket sembako yang dijual.
“Ramai mas yang belanja, sebentar saja sudah habis paket sembako dan barang barang yang di jual di pasar murah tadi,” kata Yulis salah seorang staf pegawai Diskoperindag mendampingi Pimpinan yang menangani kegiatan Pasar Murah Bersubsidi ini via WhatsApp, Rabu (16/11).
Sementara secara terpisah, Awen warga Tanggamus menanggapi positif kegiatan Pemkab Tanggamus melalui Diskoperindag tersebut.
Menurutnya kegiatan seperti ini sangat menyentuh dihati rakyat ditengah kondisi ekonomi yang goyang imbas adanya kenaikan harga BBM. Yang mulai diikuti naiknya harga harga kebutuhan hidup lainnya saat ini.
“Tentunya masyarakat sangat antusias dan mengapresiasi kegiatan pasar murah bersubsidi seperti ini. Sangat membantu masyarakat yang mulai terimbas dari kenaikan harga BBM,” ujarnya.
Diketahui, Diskoperindag dalam kegiatan Pasar Murah Bersubsidi bekerjasama dengan CV Grafika Utama. Yang menyiapkan 20440 paket Sembako untuk membantu masyarakat menengah dan miskin terdampak kenaikan harga BBM.
Perpaket Pemkab Tanggamus melalui Diskoperindag mensubsidi Rp50.000, sedangkan harga perpaket Rp118000, dengan pembelian sistem kupon.
Yang berarti masyarakat yang membutuhkan cukup mengeluarkan uang Rp68.000 per paket sembako yang terdiri dari beras medium, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu dan susu kental manis.
Adapun 20440 paket Sembako akan di jual di 10 titik gerai penjualan di 10 Kecamatan yaitu di Kecamatan Wonosobo, Pugung, Pulau Panggung, Talang Padang, Semaka, Gunung Alip, Kota Agung Barat, Sumberejo, Ulu Belu dan Kelumbayan Barat dari tanggal 16 sampai dengan 10 Desember mendatang.(Ist).