Inspiratif.co.id – Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2024, yang bersumber dari APBD Kabupaten Lampung Utara. Nampaknya masih menjadi Polemik tersendiri dan belum terselesaikan.
Akibat dari itu, Kepala Desa dan perangkat desa se-Kabupaten Lampung Utara, mengeluh belum cairnya dana ADD periode Januari sampai April tahun 2024.
“Waktu kami pertemuan untuk ADD bulan 10 sampe 12 sudah clear. Permasalahannya untuk 2024 belum. Sebelum libur cuti kami abis audiensi dengan asisten 1 mereka menjanjikan masuk dari cuti langsung di proses, tapi ga ada kabar” ucap Rudi, Kepala Desa Gedung Makripat.
Ditambahkannya, selain persoalan ADD ada juga persoalan Dana Bagi Hasil (DBH) yang sudah dua tahun tidak ada hasilnya.
“Ini tambahan keluhan kami, DBH kami yang tidak kunjung di salurkan ke Desa dari 2022 sampe 2024” katanya, Kamis 18 April 2024.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Lampung Utara Hendri Kalnopi mengatakan, jika tidak segera disikapi keluhan kepala desa dan perangkat desa itu berpotensi menjadi gabungan masa dihari kemudian.
Apalagi sejak bergantinya Bupati ke Penjabat (PJ) Bupati, Pengurus DPC APDESI Lampung Utara telah mengajukan surat permohonan Audien dengan Bapak PJ Bupati, untuk membahas masalah tersebut mengingat aparat desa sangat membutuhkan biaya untuk anak sekolah dan Hari Raya Fitri 1445 H, tapi sampai saat ini belum ada Informasi kapan jadwal Bapak PJ Bupati dapat menerima kami pengurus DPC APDESI.
“Auden ini bersama bapak Bupati ini sangat kami nantikan waktunya, disamping Silaturahmi dengan beliau, banyak hal yang ingin kami sampaikan terutama menyangkut hak hak kami kepala desa, aparat desa dan lembaga desa lainnya yang selama ini selalu terabaikan,” kata Hendri.
Mengani hal itu, pihaknya akan mengadakan rapat guna membahas lebih lanjut persoalan bersama ini.
“Minggu ini kami pengurus DPC APDESI dan DPK APDESI akan mengadakan Rapat Koordinasi untuk membahas ini dan guna mengambil langkah langkah apa yg akan kami ambil untuk menuntut hak-hak kami,” tegasnya.
