Lampung Utara, – Tokoh masyarakat Abung Kunang Ir. Nero Jelli Agung Putra Kunang, sepenuhnya mendukung berdirinya perusahaan demi peningkatan dan kemajuan Kabupaten Lampung Utara.
Karena menurutnya, selain dapat menambah inkam untuk Pemerintah Daerah (Pemda) juga akan membuka lapangan pekerjaan yang bermanfaat bagi perekonomian masyarakat.
“Kita siap mendukung penuh pembangunan pabrik tapioka itu, kemudian akan menjalin kemitraan guna mensukseskan berdirinya perusahaan di kampung kami. Jika ada kelompok yg tidak setuju atau menghambat wajib dipertanyakan berarti tidak ingin melihat Lampung utara ini maju” Ujar Nero, yang juga sebagai Ketua Umum Laskar Lampung, Selasa 2 Juli 2024.
Nero juga berharap agar masyarakat maupun Pemerintah dapat mendukung berdirinya perusahaan demi kemajuan tanah kelahiranya.
“Jika ada investor yang mau membangun usaha kenapa harus dilarang, warga sudah mensetujui, izin sudah ada maka dari itu pemerintah wajib mendukung. Saya pribadi dan Laskar Lampung Mendukung penuh karena way kunang tanah kelahiran saya.” harap Nero.
Dalam waktu dekat di desa Talang Jembatan, Kecamatan Abung Kunang, Lampung Utara, akan berdiri perusahaan tapioka PT.Sinar Batu Rusa Prima (SBRP).
Perusahaan rencananya akan dibangun dilahan seluas 39 Hektar, mengelola tepung Tapioka berbahan baku singkong.
Dikesempatan berbeda, Rahmat selaku pihak external perusahaan, mengatakan saat ini pihaknya telah mendapatkan rekomendasi dari pemerintah Lampung Utara, dan masalah perizinan telah keluar semua tinggal Amdal dari pemerintah Provinsi Lampung.
“Untuk izin sudah kita dapatkan semua bahkan sampai ditingkat kementrian, kita tinggal menunggu izin Amdal saja dari Pemprov. Yang pasti dengan didirikanya perusahaan ini masyarakat setempat sangat mendukung penuh” jelas Rahmat.
Rahmat juga mengatakan, bahwa nantinya perusahaan akan memanfaatkan dan mengelola tepung tapioka dengan rapih, seperti pengelolaan ampas singkong (Onggok) akan dikelola menjadi Bio Gas, kemudian limbah pun akan dikelola sendiri oleh perusahaan dengan sistem Reverse Osmosis (RO).
“Perusahaan ini nantinya bukan hanya mengelola Tapioka saja, namun akan mengelola bio gas dari ampas singkong (Onggok). Selain itu juga akan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitarnya, khusunya di Lampung Utara” ungkap Rahmad.
Demi keberlangsungan hal itu, diketahui telah dilakukan pertemuan antara ketua umum Laskar Lampung Nero Jelli di Cafe Kio Kotabumi dengan pihak perusahaan. Pertemuan juga dihadiri oleh Dewan pertimbangan Laskar Lampung Chaeran Abung, Dewan Penasehat Laskar Lampung Lampura Akuan Abung, Ketua Laskar Lampung Lampura Adi Candra, perwakilan perusahaan dan perwakilan masyarakat way kunang.