SLAWI – Palang Merah Indonesia ( PMI ) Kabupaten Tegal dalam setiap kegiatanya selalu mendapat respon baik dari masyarakat dan tanggap terhadap kinerjanya.
Di Hari lahirnya yang 79 tepatnya 17 September di adakan berbagai kegiatan di Gedung PMI Kamis 19 September 2024 mengagendakan Donor Darah bersama, konsultasi lewat program-programnya selama kurun waktu beberapa tahun terakhir bersama ketua PMI Kabupaten Tegal Drs.Imam Siswono,MM.
Dalam sambutanya Imam Siswono sangat terharu dan bersyukur para pengurus dan Relawan PMI tetap solid mengemban amanat masyarakat, antusias para pendonor darah dengan rela antri mungkin karena masing-masing punya misi tersendiri,tersedia galeri konsultasi PMI bersama Dokter- Dokter kusus.Inilah wajah Kegiatan kami yang selama aktifitasnya penuh dengan keyakinan bahwa PMI Harus bisa membantu masyarakat sesuai dengan Slogannya.
Melihat sejarah singkat berdirinya PMI adalah gagasan dari Wakil Presiden Pertama kita Bung Hatta melalui diskusi singkat setelah Indonesia Merdeka 17 Agustus 1945 sebulan kemudian atas niatan dari Beliau Bung Hatta para tokoh Negarawan di bentuklah Relawan Pendonor darah untuk kemanusiaan kemudian melalui proses singkat selama sebulan tepat 27 September 1945 di sampaikan kepada Presiden RI Pertama Ir.Sukarno dan di tentukan sebagai hari PMI Nasional,singkat dan darurat karena untuk misi Kemanusiaan agar bisa menolong sesama.” Uraiannya singkat
Alhamdulillah tiap Tahun PMI kabupaten Tegal hampir mencapai target untuk Tahun 2023 sekitar 2,2 Milyar itu semua dari para anggota ASN atau Pegawai Negeri se Kabupaten Tegal lebih kurang Rp 400 juta,para Pelajar dan Mahasiswa sekitar Rp.900 juta dan dari Pemerintah Desa bersama Masyarakat, Instansi Negeri atau swasta berkisar Rp.900.jt,total sekitar 2,2 M.jelasnya.
Di sampaikan oleh Humas PMI kabupaten Tegal Sunarto bahwa di tahun 2024 ini PJ Bupati Tegal Dr,Agustyarsyah mengharapkan bisa mencapai 3 Milyar target PMI kita.” Himbaunya. karena Kabupaten Tegal peringkat Lima (5) besar tingkat Jawa Tengah di tahu 2023 hingga sekarang bahkan di Tahun 2020 saat Pandeni Covid 19 Kabupaten Tegal pernah menempati rekor terbaik peringkat pertama se Jawa Tengah.
Kita semua bisa mengapresiasikan betapa pentingnya PMI di sekitar kita,di saat terjadi bencana Alam atau musibah lain baik bencana kecil atau sedang PMI selalu yang pertama dalam penangananya,tanggap dan cekatan langkahnya.Selamat Untuk PMI maju bersama masyarakat.” Pungkasnya.
